"salam buat semua pemimpin PAS,
“Sesungguhnya Allah mengetahui akan perkataan yang kamu sebutkan dengan
terus terang, dan juga Ia mengetahui apa yang kamu sembunyikan (di dalam
hati).” (Al-Anbiyaa' 21:110)
Nabi sallallahu ‘alaihi wa-sallam bersabda:
“mereka Membaguskan perkataan tetapi buruk tingkahnya, mengajak kepada
kitab Allah tetapi tidaklah mereka termasuk di dalamnya sedikitpun”.
(H/R Ahmad (224))
Assalamu`alaikum wrh hbrt,
Kepada TG Hj Hadi Awang,TG Dr Harun Din, Dan mereka yang bergelar dan
digelar Ulamak , Dan juga mereka yg bergelar atau digelar pemimpin dalam
PAS.
Segala puji hanya bagi Allah yg telah melimpahkan rahmat dan nikmat NYA
kpd semua para hamba NYA, samaada mereka itu bersyukur atau kufur.
Adapun nikmat dan rahmat terbesar ialah “IMAN DAN ISLAM”
Selawat dan salam keatas junjungan Besar Nabi Muhammad SAW, Penutup
keNabian., dan kepada sekelian ahlul baits dan para sahabat RA, lantaran
melalui merekalah maka Islam dan Iman itu tiba ketangan kita..
Saya khususkan bingkisan ini buat tuan2 yg mulia dan dimuliakan.
Tentunya tuan2 lebih maklum dan memahami akan maksud Firman ALLAH ini
samaada yg tersurat maupun yg tersirat.Oleh itu rasanya tidaklah molek
bagi saya untuk memperpanjangkan bingkisan ini.
Mudah2an, ianya dapat menjernihkan air yg keruh, menenangkan air yg
berkocak.Ribut dalam cawan jangan ditukar menjadi badai yg memusnahkan
segala yg telah dibena.
Semoga yg menang tidak menjadi arang,dan yg kalah pula tidak menjadi abu.
MENANG SORAK KAMPUNG TERGADAI, KELAK IMAN TERSADAI, SEDANG IBLIS DAN
DAJJAL BERSORAK –SORAI, AKHIRNYA MENJADI BAHAN KETAWA SI LUNCAI.
Wabillahi taufiq walhidayah, wassallam. ALLAHu a`lam bissawab.
Al-faqirillah abu ammar;
AN-NAHL
"Dan (ingatkanlah tentang) hari Kami bangkitkan dalam kalangan tiap-tiap
umat, seorang saksi terhadap mereka, dari golongan mereka sendiri; dan
Kami datangkanmu (wahai Muhammad) untuk menjadi saksi terhadap mereka
ini (umatmu); dan Kami turunkan kepadamu Al-Quran menjelaskan tiap-tiap
sesuatu dan menjadi hidayah petunjuk, serta membawa rahmat dan berita
yang mengembirakan, bagi orang-orang Islam". (Al-Nahl 16:89)
"Sesungguhnya Allah menyuruh berlaku adil, dan berbuat kebaikan, serta
memberi bantuan kepada kaum kerabat; dan melarang daripada melakukan
perbuatan-perbuatan yang keji dan mungkar serta kezaliman. Ia mengajar
kamu (dengan suruhan dan laranganNya ini), supaya kamu mengambil
peringatan mematuhiNya". (Al-Nahl 16:90)
"Dan sempurnakanlah pesanan-pesanan dan perintah-perintah Allah apabila
kamu berjanji; dan janganlah kamu merombak (mencabuli) sumpah kamu
sesudah kamu menguatkannya (dengan nama Allah), sedang kamu telah
menjadikan Allah sebagai Penjamin kebaikan kamu; sesungguhnya Allah
sedia mengetahui akan apa yang kamu lakukan". (Al-Nahl 16:91)
"Dan janganlah kamu menjadi seperti perempuan yang telah merombak satu
persatu benda yang dipintalnya, sesudah ia selesai memintalnya kuat
teguh; dengan kamu menjadikan sumpah kamu sebagai tipu daya (untuk
mencabuli perjanjian yang telah dimeteraikan) sesama kamu, disebabkan
adanya satu golongan yang lebih ramai dari golongan lain. Sesungguhnya
Allah hanya mahu menguji kamu dengan yang demikian itu; dan Ia sudah
tentu akan menerangkan kepada kamu, pada hari kiamat, apa yang kamu
berselisihan padanya". (Al-Nahl 16:92)
"Dan jika Allah menghendaki, tentulah Dia menjadikan kamu satu umat
(yang bersatu dalam agama Allah yang satu); akan tetapi Allah
menyesatkan sesiapa yang dikehendakiNya dan memberi petunjuk kepada
sesiapa yang dikehendakiNya; dan sesungguhnya kamu akan ditanya kelak
tentang apa yang kamu telah kerjakan." (Al-Nahl 16:93)
"Dan janganlah kamu jadikan sumpah kamu sebagai tipu daya sesama kamu,
kerana dengan yang demikian itu akan menyebabkan tergelincir kaki kamu
sesudah ia tetap teguh (di atas jalan yang benar); dan kamu pula akan
merasai balasan buruk (di dunia) dengan sebab kamu menghalangi manusia
dari jalan Allah; dan bagi kamu juga disediakan azab yang besar (di
akhirat kelak)". (Al-Nahl 16:94)
"Dan janganlah kamu jadikan pesanan-pesanan dan perintah Allah sebagai
modal untuk mendapat keuntungan dunia yang sedikit; sesugguhnya apa yang
ada di sisi Allah (dari balasan yang baik), itulah sahaja yang lebih
baik bagi kamu, kalaulah kamu mengetahui". (Al-Nahl 16:95)
"(Sebenarnya) apa yang ada pada kamu akan habis dan hilang lenyap, dan
apa yang ada di sisi Allah tetap kekal; dan sesungguhnya Kami membalas
orang-orang sabar dengan memberikan pahala yang lebih baik dari apa yang
mereka telah kerjakan. (Al-Nahl 16:96)"
Sabda Rasulallah saw:
[1.] Dari Abi Sa‘id Al-Khudri RA, ia berkata, “Seseorang bertanya kepada
Rasulullah SAW, ‘Wahai Rasulullah, siapakah orang yang paling utama?’
Baginda menjawab, ‘Orang yang beriman yang berjuang di jalan Allah
dengan jiwa dan hartanya.’ Ia bertanya kembali, ‘Kemudian siapa
lagi?’Baginda menjawab, ‘Seseorang yang menyendiri di sebuah jalanan
bertebing demi beribadah kepada Tuhannya.’ Dalam riwayat yang lain,
‘demi bertaqwa kepada Allah dan menjauhi manusia dari kejahatannya’.”
(Muttafaq `Alaih).
[2.] Dari Abu Hurairah RA, dari Rasulullah SAW, bahwasanya beliau
bersabda, “Di antara sebaik-baik kehidupan manusia adalah seseorang yang
memegang tali kendali kudanya untuk berjuang di jalan Allah. Ia
meloncat ke punggung kudanya ketika mendengar panggilan perang atau
semacamnya, mencari musuhnya atau mati di tempat yang diperkirakannya
ada musuh. Selanjutnya orang yang menggembala anak kambing di puncak
salah satu gunung atau di salah satu lembah, dengan mengerjakan shalat
dan menunaikan zakat serta menyembah Tuhannya hingga datang ajal. Ia
tidak bergaul dengan manusia kecuali dalam kebaikan.” (Diriwayatkan
Muslim).
[3.] Hadits yang paling lengkap berkaitan dengan masalah ini adalah
hadits yang telah ditakhrij oleh Bukhari dan Muslim dari Khudzaifah
ibnul Yaman RA berkata
“Banyak orang bertanya kepada Rasulullah SAW tentang kebaikan, sedangkan
aku bertanya kepadanya tentang keburukan, khawatir keburukan itu akan
menimpa diriku. Aku berkata : “Ya Rasulallah. Sesungguhnya kami pernah
berada dalam kejahiliyahan dan keburukan, lalu Allah mendatangkan kepada
kami kebaikan, apakah setelah kebaikan ini akan ada keburukan?”. Beliau
menjawab : “Ya”, aku berkata : “apakah setelah itu ada kebaikan lagi?”.
Belia menjawab : “ya, tetapi ada kabut penghalang, “apa kabut
penghalangnya?”, beliau bersabda : “suatu kaum mencari petunjuk selain
petunjukku, engkau kenal sebagian mereka dan engkau ingkari”.
Aku berkata lagi : “Apakah setelah kebaikan ini akan ada keburukan
lagi?”, beliau menjawab : “ya, terdapat pada masa itu para Da’i yang
menyeru di depan pintu-pintu neraka Jahannam, siapa yang memenuhi ajakan
mereka, maka mereka akan melemparkannya ke dalamnya”. Aku berkata : “Ya
Rasulallah, jelaskanlah cirri-ciri mereka kapada kami!”. Beliau
bersabda : “mereka berasal dari darah daging kita, berbicara dengan
bahasa kita”.
Aku berkata : “apa yang engkau perintahkan kepadaku jika aku menemui
keadaan seperti itu?”. Beliau bersabda : “engkau mesti bergabung dengan
Jamaah kaum Muslimin dan berbaiah dengan imam mereka”, aku berkata lagi :
“jika tidak ditemukan jamaah dan Imammnya?”. Beliau bersabda :
“menghindarlah dari semua firqah itu walaupun enkau menggigit akar
pohon, samapai ajal menemuimu dan engkau tetap dalam keadaan seperti
itu”.(riwayat: Bukhari dan Muslim)
[4.] Dari Abu said ra:Bahawa Nabi Muhammad s.a.w bersabda: “ Allah
berfirman :wahai Adam,berdirilah,dan keluarkan penghuni Neraka”
Adam berkata; “labbaik wa sa'daik, segala kebaikan berada dalam kekuasaan Mu ya tuhan,bagaimana keadaan penghuni neraka itu?”
Allah menjawab: “dari setiap 1000 terdpt 999.”
Abu said mengatakan: mereka (sahabat) berkata .'' siapakah diantara kita yg termasuk orang tersebut',
Rasulullah menjawab: “999 adalah yakjuj dn makjuj sedangkan diri kalian hanya satu”. (hadis riwayat bukhari,.muslim dan ahmad)
BERMAKNA: Didunia ini cuma ada 2 golongan sahaja MUKMININ (1 bahagian) dan golongan YAKJUD MAKJUD (999 BAHAGIAN)
MUHASABAHLAH DIRI KITA: KITA BERADA DI GOLONGAN YG MANA?
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.