Dato Seri Anwar Ibrahim, mantan TPM Malaysia melakukan kunjungan dan ceramah umum di
Universiti Al-Azhar Indonesia (YAI), Jalan Sisingamangaraja Kebayoran
Baru, Jakarta Selatan, Jumat (02/05/2014) siang.
Di depan ratusan mahasiswa yang memadati aula Arifin Panigoro YAI,
Anwar Ibrahim memaparkan soal pentingnya seorang Muslim menguasai
disiplin ilmu.
Menurut , saat ini memang ilmu pengetahuan dan teknologi tengah
dikuasai Barat. Tetapi sesungguhnya kemajuan peradaban Barat sangat
keropos.
“Cemerlang tanpa iman dan jiwa,” kata Dato Seri.
Perguruan tinggi, jelas Anwar Ibrahim, boleh menjadi lokomotif dalam
mempersiapkan generasi yang mumpuni dalam ilmu pengetahuan dan teknologi
melalui penerapan nilai-nilai Islam.
Para lulusan akademik ini dituntut tidak hanya menguasai ilmu
pengetahuan secara tektual tetapi juga dapat bermanfaat bagi kehidupan
masyarakat.
“Misalnya dalam konsep Bank Islam, kita lebih cenderung pada
persoalan riba atau tidak ribanya. Tetapi aspek pemberdayaan untuk
meningkat perekonomian umat masih jauh dari harapan,” papar Anwar
Ibrahim.
Kehadiran Anwar Ibrahim ke YAI merupakan yang kedua kalinya. Pada
kunjungan kali ini, dia disambut Rektor YAI, Prof Dr Ir Sardy Sar dan
mantan Adi Sasono, mantan Menteri Koperasi era Presiden Soeharto.*Sumber
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.